Penasaran seberapa besar sih modal usaha pisang crispy kekinian yang kamu butuhkan untuk memulai usaha pisang crispy kekinian? Tenang sobat, kami ada referensi yang bisa kami jadikan acuan!
Sebelum memulai usaha, alangkah baiknya kita mengetahui ekspetasi biaya yang harus kita keluarkan serta potensi pengeluaran yang bisa kita dapatkan. Hal ini tentunya bertujuan untuk menghindarkan kita dari berbagai macan resiko dan memaksimalkan keuntungan. Jangan sampai kita bukannya untung malah buntung ketika berjualan pisang crispy kekinian.
Modal Usaha Pisang Crispy Kekinian
Lantas, apa saja yang perlu kita persiapkan? Jika kamu belum membaca artikel sebelumnya, maka kamu wajib untuk memahami Pertimbangan & Strategi Usaha Pisang Kekinian! terlebih dahulu. Setelahnya, mari kita lihat besaran dari modal usaha yang kita butuhkan untuk merealisasikan usaha pisang crispy kekinian:
1. Inventaris Aset
Inventaris aset mencangkup barang-barang yang bersifat tidak habis pakai atau bisa kita gunakan dalam jangka waktu yang lama. Tentunya jika sobat menjalankan usaha pisang crispy kekinian secara rumahan dan hanya mengandalkan penjualan online, maka inventaris aset ini bisa kita asumsikan Rp0. Artinya, sobat tidak perlu membeli barang-barang ini kembali karena sudah tersedia di rumah.
Namun, jika sobat membutuhkan peralatan tambahan dan ingin membedakan antara peralatan pribadi dan peralatan usaha, maka barang-barang yang termasuk ke dalam kategori inventaris aset ini antara lain:
- Kompor dan tabung gas = Rp500.000
- Panci & wajan jumbo = Rp300.000
- Pisau = Rp30.000
- Talenan = Rp100.000
- Mangkuk plastik jumbo = Rp50.000
- Saringan minyak jumbo = Rp100.000
- Gerobakan = Rp5.000.000
Total Biaya Inventaris Aset: Rp6.080.000
2. Biaya Bahan Baku Awal
Biaya bahan baku awal akan tergantung dengan seberapa banyak pisang crispy kekinian yang ingin kita jual. Dengan asumsi kita bisa menjual 30 porsi pisang crispy kekinian dalam 1 hari, maka dalam 1 bulan kita akan membutuhkan biaya bahan baku untuk 900 porsi. Berapa besar biayanya?
Kita perlu mengetahui beberapa asumsi yang perlu kita gunakan:
- 1 porsi pisang crispy kekinian akan terdiri dari 6 potong pisang crispy
- 1 potong pisang crispy terbuat dari 1/6 buah pisang kepok utuh
- Alhasil, untuk menghasilkan 1 porsi pisang crispy, kita membutuhkan 1 buah pisang kepok utuh
- 1 Sisir pisang terdapat sekitar 10-14 buah pisang, rata-rata +/- 12 buah.
Berdasarkan asumsi yang telah kita paparkan diatas, maka total biaya bahan baku awal untuk 900 porsi adalah:
- 1 Sisir pisang = Rp27.000, butuh untuk 900 porsi, maka total kebutuhan 75 sisir, total = Rp2.025.000
- 1 kg tepung = Rp15.000, 1kg bisa untuk 5 porsi, maka total kebutuhan 180 kg, total = Rp2.700.000
- 500 gr tepung beras = Rp7.000, bisa untuk 10 porsi, maka total kebutuhan 45 kg, total = Rp630.000
- 1 kg baking powder = Rp72.000, bisa untuk 200 porsi, maka total kebutuhan = Rp324.000
- 1 kg garam = Rp15.000, bisa untuk 200 porsi, maka total kebutuhan = Rp67.500
- 2 kg mentega = Rp150.000, bisa untuk 100 porsi, maka total kebutuhan = Rp1.350.000 (opsional)
- 1 galon air (19 liter) = Rp21.000, bisa untuk 60 porsi, maka total kebutuhan = Rp315.000
- 1 packaging polos = Rp600, maka total kebutuhan = Rp540.000
Total Biaya Bahan Baku Awal: Rp7.636.500
3. Biaya Operasional Awal
Jika sobat melakukan usaha pisang crispy kekinian secara rumahan, tentunya banyak dari biaya operasional yang bisa sobat tekan. Namun sebagai gambaran, berikut biaya operasional yang mungkin terjadi jika sobat tidak hanya berjualan secara online:
- Gaji karyawan (per orang) = Rp1.500.000
- Listrik dan air = Rp500.000
- Sewa tempat = Rp1.000.000
- Kebersihan & retribusi = Rp100.000
Total Biaya Operasional Awal: Rp3.100.000
4. Perkiraan Keuntungan
Lantas, berapakah potensi keuntungannya? Rumus mudah menghitung keuntungan adalah dengan menghitung berapa besar pendapatan per bulan, dikurangi dengan beban operasional, beban bahan baku serta sebagian inventaris aset. Inventaris aset boleh dihitung sekaligus pada bulan pertama, atau secara sebagian hingga waktu break even point yang diinginkan.
- Keuntungan = Pendapatan – Biaya Operasional – Biaya Bahan Baku – Sebagian Biaya Inventaris Aset
- Harga 1 porsi + 1 topping = Rp20.000
- Total pendapatan 1 bulan dari 900 porsi = Rp18.000.000
- Keuntungan = Rp18.000.000 – Rp3.100.000 – Rp7.636.500 – (Rp6.080.000/ 12 bulan) = Rp6.756.834
Total Perkiraan Keuntungan Usaha Pisang Crispy Kekinian: Rp6.756.834
Gimana sobat, udah terbayang bukan perkiraan biaya serta potensi keuntungan yang bisa sobat dapatkan jika usaha pisang crispy kekinian? Nah, kalau sobat udah yakin mau jalan, jangan lupa buat packagingnya di GemaPack ya! Kamu bisa banget nih berkonsultasi dengan packaging expert GemaPack melalui tombol ini!
GemaPack sendiri merupakan sebuah pabrik packaging di Bekasi yang telah melayani ratusan customer dengan berbagai kebutuhan. Kami menyediakan Box kardus corrugated dengan nama Master Box RSC yang cocok untuk kebutuhan storage / menyimpan barang, shipment / pengiriman barang, keperluan gudang dan yang lainnya.
Jika ingin melihat artikel lainnya, silahkan klik berikut ini